Di era digital yang semakin maju, pertanyaan tentang relevansi optical drive (CD/DVD) sering muncul. Dengan dominasi penyimpanan cloud, USB flash drive, dan hard disk eksternal, banyak yang bertanya-tanya apakah optical drive masih memiliki tempat di dunia teknologi saat ini.
Namun, sebelum kita melupakan optical drive sepenuhnya, penting untuk mempertimbangkan beberapa aspek. Misalnya, untuk arsip jangka panjang, CD/DVD masih dianggap sebagai opsi yang stabil dibandingkan dengan media penyimpanan digital yang rentan terhadap kegagalan hardware atau serangan cyber.
Selain itu, perangkat seperti digitizer dan touchpad telah mengambil alih beberapa fungsi yang sebelumnya memerlukan optical drive. Digitizer memungkinkan konversi media fisik ke digital, sementara touchpad memberikan navigasi yang lebih intuitif pada perangkat modern.
Di sisi lain, USB hub dan printer masih sering digunakan bersama dengan optical drive untuk transfer data dan pencetakan dokumen. Namun, dengan munculnya 3D printer filament, fokus telah bergeser ke produksi objek fisik daripada sekadar menyimpan data.
Jaringan juga memainkan peran penting dalam diskusi ini. Dengan LAN card dan network patch panel, transfer data melalui jaringan menjadi lebih efisien, mengurangi ketergantungan pada media fisik seperti CD/DVD.
Kesimpulannya, meskipun optical drive mungkin tidak sepenting dulu, mereka masih memiliki niche tertentu di dunia teknologi saat ini. Baik untuk arsip, distribusi media, atau kompatibilitas dengan perangkat lama, CD/DVD masih memiliki tempat mereka.